Indonesia kaya dengan beragam jenis manggis. Tidak hanya isinya yang lezat dan bervitamin, tapi kulitnya pun sangat bermanfaat.
SUDAH jamak diketahui, bahwa kulit manggis bukanlah sampah. Tapi sangat ampuh untuk dijadikan obat herbal. Sejak dulu, kulit manggis umum digunakan untuk mengobati diarhe, infeksi saluran kemih (ISK), sariawan, TBC, gangguan menstruasi, kanker, osteoartritis, dan infeksi usus yang disebut disentri.
Selain itu, biasanya kulit manggis juga digunakan untuk merangsang sistem kekebalan tubuh.
Di Indonesia, terdapat kurang lebih seratus jenis manggis dari 400 jenis tanaman manggis yang ada di dunia.
Satu diantaranya adalah manggis Wanayasa. Manggis dari Jawa Barat ini merupakan salah satu varian manggis terbaik di Indonesia. Keunggulan manggis tersebut karena buahnya berukuran relatif besar dengan diameter 4,5 sampai 5,5 sentimeter dan bobot 90 sampai dengan 110 gram.
Cara Pengolahan
Seperti disebutkan diawal tadi, kulit buah manggis mengandung nutrisi seperti karbohidrat (82,50%), protein (3,02%), dan lemak (6,45%). Selain itu, kulit buah manggis juga mengandung senyawa yang berperan sebagai antioksidan seperti antosianin (5,7 – 6,2 mg/g), xanton, dan turunannya (0,7-34,9% mg/g).
Lalu bagaimana cara pemanfataannya? Salah-satunya ialah dengan merebus kulit manggis. Air rebusan itu kemudian diminum secara teratur selama beberapa hari.
Rebus kulit manggis dalam air bersih selama sekitar 30 – 40 menit, dan jangan biarkan air rebusan terlalu mendidih atau terlalu lama direbus, agar kandungan nutrisi pada kulit manggis tidak hilang. Setelah itu, saring air rebusan kulit manggis menggunakan saringan atau kain bersih.
Air rebusan ini siap diminum.
***Riz***