Ketika covid-19 merebak beberapa waktu lalu, sungkai mendadak populer, karena dianggap bisa mengatasinya. Namun yang jelas, masyarakat tradisional sudah lama memanfaatkan daun sungkai sebagai obat herbal beberapa penyakit.

TUMBUHAN Sungkai atau dengan nama latin Peronema Canescens sering disebut sebagai Jati Sabrang, Ki Sabrang, Kurus Sungkai, atau Sekai, termasuk kedalam famili Verbenaceae.

Sungkai biasanya tumbul liar. Oleh masyarakat tradisional di beberapa daerah, daun sungkai digunakan sebagai obat (herbal). Biasanya, bagian yang digunakan ialah daun yang masih muda.

Daun sungkai muda berwarna ungu kemerah-merahan dan biasanya tumbuh pada bagian atas. Caranya penggunaannya adalah dengan merebus satu genggam daun sungkai muda, kemudian diminum.

Sementara halodoc.com menyebutkan, selain penyedap rasa, daun sungkai memiliki banyak khasiat. Ketika COVID-19 merebak awal 2022 hingga 2021, daun sungkai mendadak kembali populer dan dianggap bisa mengatasi COVID-19. Bisa jadi karena daun sungkai memang efektif menurunkan demam dan meningkatkan imun tubuh. Meski begitu, situs tersebut menyebutkan perlu penelitian lebih lanjut untuk memastikan khasiat daun sungkai untuk mengatasi infeksi COVID-19. 

Obat Sariawan

Daun sungkai dipercaya dapat mengatasi masalah sariawan. Cara penggunaannya adalah dengan merebus beberapa helai daun sungkai hingga mendidih. Pisahkan air rebusan daun sungkai lalu tunggu sampai hangat. Berkumurlah dengan air rebusan daun sungkai untuk mengatasi masalah sariawan. 

Tingkatkan Imunitas

Daun sungkai juga efektif untuk meningkatkan imun tubuh. Makanya, daun sungkai direkomendasikan untuk dikonsumsi buat mereka yang baru pulih dari sakit. Biasanya untuk yang baru pulang dari perawatan di rumah sakit atau baru sembuh dari penyakit tertentu, minum rebusan daun sungkai muda dapat mempercepat proses penyembuhan. 

Anti Malaria

Dikutip dari berbagai sumber, daun sungkai mengandung zat yang memiliki sifat antipiretik, seperti peronemin, sitosterol, isopropanol, phytol, dipterpenoid, dan flavonoid yang dapat menurunkan demam akibat malaria. Kandungan yang sama ini juga dapat meningkatkan leukosit, sehingga baik untuk mengatasi masalah gangguan darah.

***Riz***