Selain vitamin C yang tinggi, sirup buah mangrove mengandung Iodium yang bertugas merangsang kelenjar tiroid untuk proses pertumbuhan, perkembangan, dan kecerdasan.
SIAPA yang mau mendapat Bogem? Jelas, tidak ada yang sudi. Tapi ini beda; sirup bogem, rasanya enak dan berkhasiat pula.
Yang dimaksud adalah sirup buah bogem, atau sirup mangrove. Atau ada lagi nama lainnya, yaitu sirup pedada.
Bogem (Sonneratia caseolaris) banyak ditemui di daerah perairan payau yang merupakan tempat bertumbuhnya tanaman mangrove. Dalam acara Gerakan Penanaman Mangrove dan Pohon Langka di Pesisir Pantai Ketapang, Tangerang Banten kemaren (27/12) GI dapat kesempatan merasakan nikmatnya sirup yang diolah dari buah mangrove tersebut.
Menurut berbagai sumber, buah tersebut tidak beracun dan langsung dapat dimakan. Buah pedada memiliki rasa yang asam dan aroma yang khas. Inilah yang menjadi daya tarik buah tersebut.
Bermanfaat
Ternyata sirup mangrove memiliki keunggulan. Kandungan vitamin C nya cukup tinggi, yakni 50,1 mg/100 gr sirup. Selain itu olahan buah dari daerah payau ini iodium dengan kadar 0,68 mg/kg sirup.
Vitamin C berfungsi sebagai antioksidan. Sedangkan Iodium untuk sistesis hormon tiroksin, yaitu suatu homon yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid yang sangat dibutuhkan untuk proses pertumbuhan, perkembangan, dan kecerdasan.
Jelas, dengan makin berkembangnya kawasan hutan mangrove, dapat dijadikan prospek untuk membentuk wirausaha baru ini. Tentunya hal ini dapat memberikan nilai tambah bagi pengembangan mangrove, disamping dari sisi ekologi.
***Riz***