Gula Merah: Oleh-oleh Sukawangi, Apa Khasiatnya?

Gula merah adalah salah-satu oleh-oleh dari Sukawangi. Selain menghasilkan tenaga lebih cepat, olahan nira aren ini berkhasiat mengatasi nyeri sendi, anemia serta mengandung antioksidan untuk kekebalan tubuh.

DESA Sukawangi memang kaya potensi, salah-satunya ialah dari pohon aren. Arah ke timur dari kawasan tertinggi di Jalur Puncak Dua Bogor, dimana lokasinya lebih rendah, pohon aren tersebar liar di sela kebun kopi dan hutan Perhutani. Beberapa warga mengambil niranya untuk diolah menjadi gula merah.

Salah-seorang pembuat gula merah di Sukawangi bernama ‘Sukarmin’. Lelaki asal Jawa Tengah yang sudah puluhan tahun menetap di Puncak Dua ini sejatinya petani kopi, namun mengolah gula merah sebagai usaha sambilan.

Beberapa wisatawan, atau pelintas di Jalur Puncak Dua, selain membeli sayuran, juga mencari gula merah sebagai oleh-oleh. Rata-rata mereka adalah orang Jakarta atau kota-kota lain seperti Bekasi Bogor, dan Tangerang. Keberadaan gula merah di lokasi ini tidak terlalu banyak, karena produksinya memang terbatas.

Khasiat Gula Merah

Para pembeli gula merah tampaknya sudah paham, jika pemanis dari nira pelepah aren ini baik buat kesehatan. Dibanding gula pasir atau gula putih, gula aren tentu berbeda. Meski sama-sama manis, namun bahan dan kandungannya berbeda.

Gula putih terbuat dari sari tebu dan memiliki jumlah kalori lebih banyak dari gula merah. Sedangkan gula merah biasanya terbuat dari bahan nira, merupakan cairan yang keluar dari bunga pohon keluarga palma atau palem seperti kelapa, aren, dan siwalan.

Dari segi kandungan kalorinya pun lebih sedikit. Dengan demikian, tentunya gula merah ini juga dianggap lebih sehat dibanding gula pasir.

Gula merah dapat dijadikan sebagai penambah rasa di dalam makanan maupun minuman. Bukan hanya sebatas pemanis alami yang menyehatkan tubuh, tapi gula merah juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, jika dikonsumsi dengan jumlah yang tepat.

Salah satu khasiat gula merah ialah sebagai penambah energi dan stamina. Hal ini karena gula dari ‘getah pelepah palem’ ini mengandung nutrisi penting vitamin C, kalium, fosfor, kalsium, seng, zat besi, tembaga, beberapa fitonutrien, polifenol, flavonoid, dan anthocyanidin.

Tidak hanya itu, gula merah juga dipercaya mengandung sejumlah nutrisi lain berupa vitamin B (inositol) yang mampu membantu perasaan dan membuat tubuh lebih kuat sehingga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Manfaat ini diperoleh dari kandungan antioksidan di dalamnya. Antioksidan tersebut memiliki peran untuk melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Ketika badan terasa lelah dan tidak berenergi, mengonsumsi gula merah bisa menjadi salah satu solusinya. Gula merah diketahui dapat meningkatkan energi tubuh secara cepat dan instan.

Nyeri Sendi dan Anemia

Mengonsumsi larutan gula merah yang dicampur dengan sepotong jahe dapat membantu meringankan nyeri sendi. Sementara campuran susu hangat dengan tambahan satu sendok makan gula merah, maka akan memperkuat tulang dan menjauhkan dari masalah kesehatan tulang.

Gula merah kaya dengan zat besi dan folat. Kedua kandungan tersebut ampuh mencegah terjadinya anemia. Selain itu gula merah dapat mempertahankan kadar normal sel darah merah dan juga mempercepat peredaran darah.

***Riz***

No comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *