Lompong: Jaga Jantung & Sembuhkan Luka Dalam

Lompong alias batang talas, bagi sebagian orang tak lazim disayur. Padahal gizi dan khasiat obatnya luar biasa.

SESEKALI cobalah buat sayur talas. Rasanya enak, apalagi disayur santan atau digulai pedas ala masakan Padang.  Meski mudah ditemukan, namun yang jelas, sayur talas tidaklah murahan. Menu yang tak lazim ditemukan tiap hari ini, sebenarnya bisa  naik kelas. Tentunya jika  terus diviralkan hingga populer.  Dan itu positif-positif saja, karena ternyata batang talas memiliki kandungan gizi yang sangat berlimpah.

Seperti dilansir dari sejumlah situs majalah online atau jurnal, dalam 100  gram lompong (sebutan batang talas di sejumlah daerah)  terkandung energi sebesar 40 kkal, karbohidrat 7,4 gram, lemak 0,8 gram, serta protein 3 gram. Tidak cukup sampai di situ, lompong juga mengandung  kalsium (76 mg), fosfor (59 mg), dan zat besi (1 mg).

Selain itu lompong juga mengandung vitamin A sebanyak 2000 IU, vitamin B 10,08 mg, dan vitamin C 31 mg. Batang talas alias lompong tidak hanya memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, namun dapat bermanfaat juga bagi kesehatan manusia.

Sallah satunya ialah; dapat menjaga kesehatan jantung. Kandungan kalium pada lompong dapat membantu mengatur detak jantung dan merupakan salah satu mineral penting pada cairan tubuh.

bat Luka Dalam
Batang daun talas ternyata memiliki senyawa flavonoid yang bersifat antibakteri. Senyawa ini  dapat membentuk senyawa komplek yang ujung-ujungnya dapat stabilitas membran sel bakteri yang memicu infeksi pada luka. Selain itu, batang daun talas memilik antiinflamasi alias antiradang.
Penelitian menunjukkan bahwa kandungan saponin pada batang talas tak hanya berfungsi sebagai antimutagenetik, akan tetapi dapat pula menghambat kerusakan DNA dan berfungsi sebagai antioksidan. Oleh karena itu, mengkonsumsi batang talas juga dapat menangkal efek buruk dari lingkungan.

Talas (Colocasia esculenta [L]) merupakan tumbuhan yang memiliki tangkai daun yang semu, berbentuk silindris dan memiliki umbi berwarna coklat muda, sedangkan pada bagian daun berbentuk seperti jantung yang memanjang dan permukaan daun yang tahan air (waterproof) yang diduga dapat menyembuhkan luka.

***Riz***

Redaksi Green Indonesia