Tanaman ini telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, dan Taiwan. Bagian daun dari tanaman inilah yang biasanya dijadikan sebagai obat alami selain dari batang dan umbinya.
TANAMAN yang memiliki nama latin Anredera cordifolia ini diakui banyak kalangan mampu mengobati berbagai penyakit kronis. Bahkan, hampir seluruh bagian tumbuhan binahong bisa dimanfaatkan dalam terapi herbal.
Menurut Wikipedia, binahong atau piahong (Anredera cordifolia) (bahasa Inggris: Heartleaf maderavine madevine) adalah tanaman obat yang tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi. Khasiatnya sungguh banyak, baik dalam meyembuhkan berbagai macam penyakit ringan maupun berat.
Tumbuhan ini menjalar, berbatang lunak, berdaun tunggal, berbunga majemuk. Tanaman ini sudah lama ada di Indonesia, tetapi baru akhir-akhir ini saja menjadi alternatif bagi sebagian orang untuk dijadikan obat alami.
Tanaman yang konon berasal dari Korea ini dikomsumsi oleh orang-orang Vietnam pada saat perang melawan Amerika Serikat pada tahun 1950 sampai 1970-an. Tanaman ini dikenal juga di kalangan masyarakat Cina dengan nama Dheng San Chi dan telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, dan Taiwan. Bagian daun dari tanaman inilah yang biasanya dijadikan sebagai obat alami selain dari batang dan umbinya.
Kaya Khasiat
Daun binahong atau dikenal juga dengan daun madeira vine memiliki khasiat sebagai antiinflamasi, antioksidan, antibakteri, dan antinyeri yang penting untuk kesehatan tubuh. Khasiat ini didukung oleh berbagai kandungan senyawa alami di dalamnya, meliputi flavonoid, saponin, dan tanin.
Berkat kandungan tersebut, manfaat daun binahong bagi kesehatan sangatlah banyak. Beberapa diantaranya ialah mempercepat penyembuhan luka bakar. Saponin dapat berperan sebagai antiseptik, sehingga dapat mencegah infeksi bakteri yang dapat memperlambat penyembuhan luka. Selain itu, senyawa ini juga dapat mempercepat pembentukan kolagen.
Flavonoid dalam daun binahong juga terbukti efektif mengurangi peradangan pada luka. Sementara itu, tanin dapat membantu mengecilkan pori-pori kulit luka, menghentikan produksi nanah, dan menghentikan pendarahan ringan, sehingga luka jadi lebih cepat menutup.
Stabilkan Insulin
Binahong juga dikenal sebagai anti diabetes. Menurut beberapa literatur, rebusan daun binahong sudah turun-menurun digunakan sebagai obat diabetes di masyarakat. Bahkan dikatakan sudah ada penelitian yang mendukung manfaat daun binahong yang satu ini dengan memperlihatkan kemampuannya dalam menurunkan kadar gula darah setelah makan.
Senyawa aktif flavonoid, steroid, dan kumarin dalam daun binahong menjadi pemeran utama dalam khasiat ini. Cara kerjanya adalah dengan menghambat pemecahan dan penyerapan gula di usus serta meningkatkan produksi dan fungsi hormon insulin.
Gagal Jantung dan Ginjal
Khasiat lainnya ialah mengobati hipertensi dan mencegah penyakit jantung. Dikabarkan bahwa, ekstrak daun binahong memiliki efek menurunkan denyut jantung dan memperbanyak produksi urine. Kedua efek ini sama seperti efek obat hipertensi penghambat beta dan diuretik. Oleh karena itu, ekstrak daun binahong diduga bisa bermanfaat untuk penderita hipertensi.
Selain itu, ekstrak daun binahong juga diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan lemak dalam darah. Gabungan efek antihipertensi dan penurun kolesterol ini sangat baik untuk mencegah penyakit jantung, misalnya gagal jantung atau serangan jantung.
Ekstrak daun binahong juga berkhasiat dalam meningkatkan fungsi ginjal, khususnya pada kondisi gagal ginjal kronis. Hal ini telah dibuktikan oleh beberapa penelitian yang menunjukkan perbaikan sel ginjal pada penderita gagal ginjal setelah pemberian ekstrak daun binahong.
Mengobati Asam Urat
Manfaat daun binahong sebagai obat asam urat telah didukung oleh banyak penelitian. Khasiat ini diduga berasal dari kandungan flavonoid yang dapat menghambat pembentukan asam urat, sehingga dapat mencegah dan mengurangi risiko serangan asam urat.
***Riz**
No comment