Salah satu kelebihan Kawasan Taman Nasional Meru Betiri ( TNMB) dibanding kawasan lainnya adalah adanya lokasi untuk bertemu penyu. Hanya segelintir orang didunia ini yang bisa bertemu penyu bertelur. Jika anda bertemu dengan penyu sedang bertelur, maka yakinlah anda adalah orang langka yang mungkin hanya satu dari sepuluh ribu orang yang bisa menyaksikan penyu bertelur. Bertemu penyu saja sudah merupakan kelangkaan, apalagi jika bertemu penyu bertelur.

Bersama Tamu dari Eropa

Bagi anda yang ingin bertemu penyu pada habitat aslinya, TNMB adalah pilihan yang tepat. Pemandu dari TNMB selalu siap sedia untuk menemani wisatawan atau ilmuan yang berniat bertemu penyu. Pemandau dari TNMB merupakan individu-individu yang profesional di bidang ilmu perpenyuan. Biasanya pengunjung akan di ajak ke tepi laut sekitar pukul 20.00 WIB. Apakah langsung bertemu penyu ? Nanti dulu, sabar ya !

Tanpa kesabaran dipastikan kita tidak akan pernah bertemu penyu yang sedang bertelur di alam bebas. Jika anda beruntung, maka pada malam yang sudah ditentukan, penyu akan naik ke darat untuk bertelur. Diamlah ditempat. Jangan berisik. Suara merdu nyanyian manusia bukan hiburan menarik bagi penyu yang akan bertelur.

Saya Bersama wisatawan dari berbagai negara Eropa dan Asia, mesti tiduran di atas pasir, senter dimatikan dan tidak bersuara ketika dari kejauhan terlihat setitik benda hitam naik dari laut ke darat. Menunggu sekitar empat sampai lima jam, akhirnya, penyu naik ke darat. Barulah sekitar jam dua belas malam benda hitam dimalam bermandikan cahaya rembulan, semakin bisa dipastikan bahwa itu adalah penyu. Bukan makhluk lainnya. Ya, penyu sedang mencari tempat untuk bertelur. Lagi-lagi setiap orang harus diam. Kami yang menunggu penyu, harus taat mengikuti instruksi pemandu dari TNMB untuk diam, tidak bergerak dan mematikan semua sumber cahaya.

Entah Sukamade Kenapa Disenangi

Setelah penyu mulai bertelur, kami mendekati penyu dari belakang. Penyu terus bertelur. Kami menyaksikan dengan takjub, satu per satu telur penyu masuk ke dalam lubang yang sudah digali ibu penyu. Setelah semua telur keluar dari perutnya, Ibu penyu menutup lubang. Tidak lupa penyu membuat beberapa lubang kamuflase yang seolah-olah lubang tersebut adalah tempat penyu bertelur.

Tempat bertelur penyu di Indonesia sangat banyak. Tapi kebanyakan tempat memiliki bulan-bulan tertentu waktu penyu bertelur. Ketika musimnya penyu bertelur tiba, pada beberapa wilayah, kita bisa menemui penyu dengan mudah. Tapi ketika bukan musimnya, penyu jarang atau hampir tidak pernah ke darat.

Di Pantai Sukamade ada empat jenis penyu yaitu penyu hijau atau green turtle (Chelonia mydas), penyu lekang  atau olive ridley turtle (Lepidochelys  olivaceae), penyu sisik atau hawksbill turtle (Eretmochelys imbricata) dan penyu belimbing atau leatherback turtle (Dermochelys coriaceae).

Sukamade mamang unik dan memiliki pemandangan alam yang indah. Tempat ini entah kenapa begitu disenangi penyu. Sepertinya Sukamade merupakah rumah ideal bagi penyu karena menyedikan berbagai kondisi alami yang pas untuk penyu bertelur.

Bagi anda yang ingin mendapatkan kesempatan bertemu hewan langka di dunia ini, datanglah ke Sukamade. Jika sudah sampai ke Sukamade dan bertemu dengan penyu sedang bertelur, yakinlah bahwa seumur hidup anda akan terkesan. Tidak semua orang punya kesempatan bertemu penyu sedang bertelur. Apakah anda ingin menjadi orang langka dan bertemu hewan langka dalam momen yang langka ? Datanglah ke Sukamade, TNMB.

***MRi***