Selain vitamin C, daging buah asam jawa mengandung vitamin B1, B2, B3, kalium, magnesium, zat besi, kalsium, fosfor, serat, lemak, protein, karbohidrat, dan kalori.
RASANYA khas, asam manis dan segar. Dibalik itu, asam jawa ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Diantaranya ialah untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan, menyehatkan jantung, serta mengontrol gula darah.
Manfaat lainnya ialah membantu melindungi organ hati, menjaga kesehatan gigi dan menurunkan berat badan. Tak hanya itu, asam jawa juga baik untuk mencegah infeksi jamur serta meredakan mual.
Asam jawa termasuk famili Fabaceae, satu-satunya anggota genus Tamarindus. Nama lain asam jawa adalah asam, asem jawa asem, kamal, accem, asang jawa, asang jawi dan lain-lain. Pohonnya besar dan selalu hijau alias tidak mengalami masa gugur daun. Tajuknya rindang dan lebat berdaun, melebar dan membulat.
Asam jawa sangat populer, dan digunakan dalam aneka bahan masakan atau bumbu di berbagai belahan dunia. Buah yang muda sangat masam, dan biasa digunakan sebagai bumbu kuliner. Sementara sari asam merupakan minuman yang cukup populer di Indonesia, terutama di pulau Jawa.
Selain vitamin C, daging buah asam jawa mengandung vitamin B1, B2, B3, kalium, magnesium, zat besi, kalsium, fosfor, serat, lemak, protein, karbohidrat, dan kalori. Buah yang telah masak dapat disimpan lama setelah dikupas dan sedikit dikeringkan dengan bantuan sinar matahari.
***Riz***