Satuan Usaha Akademik “Integrated Fish Farming” (SUA-IFF) Dept. Budidaya Perairan FPIK kembali menyuplai kebutuhan Bingkisan Hari Raya (BHR) IPB University.
LEBARAN segera menghampiri. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pada Ramadhan tahun ini (1443H/2022 Masehi), Satuan Usaha Akademik “Integrated Fish Farming” (SUA-IFF) Dept. Budidaya Perairan FPIK kembali menyuplai kebutuhan Bingkisan Hari Raya (BHR) IPB University. Jumlahnya lumayan besar; 5.000 paket.
Seperti dsampaikan Fajar Maulana, M.Si, Direktur SUA-IFF Dept. Budidaya Perairan, FPIK IPB University, bahwa Masing-masing paket tersebut bersumber dari 1 kg ikan nila merah hidup berukuran 2-3 ekor/kg. Ikan-ikan itu sudah diproses menjadi ±0,8 kg ikan nila merah segar dalam kondisi bersih sisik, insang dan jeroan.
BHR merupakan program tahunan yang dilakukan oleh IPB University untuk menunjang kesejahteraan tenaga dosen dan tenaga kependidikan IPB University, khususnya dalam menyambut lebaran. Pada hari pembagian BHR (25-26 April 2022) ikan nila merah segar didistribusikan bersama daging sapi khas, hati sapi, karkas ayam, beras, minyak goreng, gula, dan sirup.
Tumbuhkan Jiwa Bisnis
Fajar Maulana menjelaskan, bahwa proses pemanenan ikan itu dilakukan oleh kurang lebih 27 tenaga harian lepas yang bekerja selama 2 hari penuh ditambah 5 orang teknisi kolam percobaan Dept. Budidaya Peraercobaan Dept. BDP-FPIK yang berukuran 200 m2 (10 x 20 m) itu, SUA-IFF berhasil memanen sebanyak 1,4 ton. Sehigga untuk memenuhi kebutuhan 5 ton ikan disuplai dari 4 kolam. Ikan nila merah tersebut diproduksi sendiri selama kurang lebih 5-6 bulan. Ikan diberi pakan buatan yang berkualitas, sehingga dapat mencapai ukuran rata-rata 300-500 gram/ ekor.
Selain menyuplai kebutuhan IPB setiap tahunnya, SUA-IFF juga menjual produknya secara harian, baik berupa ikan nila merah hidup, ataupun segar (tersiangi). Disamping itu, SUA-IFF dan juga menjual benih ikan nila merah, baik untuk menyuplai kebutuhan kolam percobaan maupun permintaan para pembudidaya ikan di sekitar Bogor.
“Dengan adanya program BHR tiap tahunnya, IPB sangat mendukung kegiatan SUA yang juga menjadi wadah pendidikan bagi mahasiswa, sehingga mahasiswa dapat benar-benar terlibat dalam kegiatan produksi yang merupakan bagian dari bisnis budidaya,” ungkap Fajar Maulana.
Ditambahkannya, dengan adanya SUA-IFF, maka mahasiswa juga terpapar jiwa bisnis/ enterpreuner yang dilakukan oleh dosen.
***Riz***
No comment